Persiapan Pameran di GLm Ungaran

Mulai tanggal 1 Nopember 2019 ini akan diadakan Pameran Seni karya lukisan dan patung di Galeri Lukisan moses (GLm) Ungaran.

Berlokasi di jl. A. Yani no. 27, galeri buka sejak jam 11.11 siang sampai jam 11.11 malam. Di luar jam itu pengunjung tetap diterima masuk 7×24 jam lewat pintu masuk samping, lewat studio di basement.

Selama pameran akan ditampilkan sekitar 40 lukisan dan 10 patung akar kayu. Berikut ini beberapa dokumentasi suasana persiapan dan rekaman video youtube dapat Anda lihat dengan mengklik link ini.

Direncanakan selama 11 hari, pameran di GLm Ungaran selanjutnya diteruskan di GLm Banjarmasin. Sedangkan di GLm Ungaran akan dilanjutkan dengan pameran karya seniman Jawa Tengah lainnya.

Terimakasih.

MosF, Oktober 2019.

Lukisan “Mata Malaikat”

Masih melakukan studi pada beberapa gaya abstraksi.

Menampilkan simbol bunga dan mata, ditorehkan pada kanvas berukuran 230cm X 160cm dengan cat akrilik tebal berwarna cerah.

Proses melukisnya dapat dilihat dengan mengklik di sini.

Saat ini lukisan berjudul “Mata Malaikat (ada di antara Bunga)” dipajang di Galeri Lukisan Moses, jl. A. Yani no.27 Ungaran, Kab. Semarang, Jawa Tengah.

Semoga bermanfaat.

MosF. Oktober 2019.

Melukis Abstrak dengan 4 Gaya

Inilah lukisan berjudul “Story of the 1st Journey” dengan media campuran cat minyak, akrilik dan enamel di kanvas berukuran 200cm X 140cm.

Studi empat gaya berbeda yang dicoba terapkan pada lukisan isi adalah cipratan cat, menumpahkan cat cair, menempatkan cat pasta tebal dan membuat takik dan goresan dengan pisau palet.

20191025_222723

Proses pembuatan lukisan ini dapat dilihat dengan mengklik link ini.

Sekarang lukisan ini dipajang di Galeri Lukisan Moses, jl. A. Yani no.27 Ungaran, Kab. Semarang, Jawa Tengah.

Terimakasih.

MosF, Oktober 2019.

Under One Sun

Semua yang ada di dunia, apapun warnanya, isi kepalanya, isi kantongnya, isi hatinya, seluruhnya ada di bawah satu matahari.

Kenapa harus ada perang dan pertikaian jika hidup lebih baik dalam damai. Itulah pesan yang dibawakan lukisan dengan cat akrilik di kanvas berukuran 280cm X 140cm.

Objek yang dipilih untuk menarasikan pesan adalah padang bunga matahari di sebelah kanan dan bunga campuran berwarna-warni di sebelah kiri.

Proses melukisnya dapat dilihat pada video dengan mengklik link ini.

Saat ini lukisan dipajang di Galeri Lukisan Moses, jl. A. Yani no. 27 Ungaran. Kab. Semarang Jawa Tengah dan akan ditampilkan pada acara pameran di tempat yang sama mulai tanggal 1 Nopember 2019.

Terimakasih. Semoga bermanfaat.

Painting “SuperMbah”

This painting is dedicated to all old happy women in the world. Huge respect since their neverending effort, fight and struggle to birth, raise and look after their child and sometimes their grand children too. And after all if they can face the world joyfully, they are then the real superman. Or in bahasa Jawa, the “SuperMbah”.

Painted on a 220cm X 150cm canvas, with impasto knife painting techniques. I used mixed media, oil and acrylic.

Thank you cherish old women in the world.

Ungaran, Oktober 2019.

Melukis “Jawaw”

Selama di Banjarmasin, salah satu karya yang diselesaikan adalah lukisan cat minyak berukuran 70cm X 90cm berjudul “Jawaw”.

Objek lukisan dibuat dengan garis-garis dinamis dan kemudian diwarnai.

Jawaw artinya singkong dalam bahasa Dayak Ngaju. Dipilih sebagai judul lukisan untuk melambangkan hidup yang berguna seperti singkong yang seluruh bagiannya berguna.

Saat ini lukisan dipajang di Moses Art Gallery di Kayu Tangi, Banjarmasin.

Terimakasih. Selamat menikmati.

Banjarmasin, Oktober 2019.